Minggu, Mei 18, 2025
Metro

Melalui Gerakan TOSS, Pemot Metro Tekan Kasus TB

Metro, hariansatelit.com

Dalam rangka memperingatan Hari Tuberkulosis (TB) se-dunia 2024 sekaligus memberikan bantuan Bhakti Sosial dan komitmen bersama Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Cabang Metro Menuju Eliminasi TB 2030, Wakil Wali Kota Metro membuka kegiatan Sunday Fun day Tahun 2024 di Halaman Masjid Taqwa Agung Kota Metro, Minggu (19/05/2024).

Wakil Wali Kota Metro, Qomaru Zaman, memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Sunday Fun day yang diadakan bersama PPTI (Perkumpulan Pemberantas TB Indonesia) Kota Metro dalam rangka memperingati Hari Tuberkulosis (TB) Sedunia 2024.

“Ini merupakan salah satu bentuk pelayanan pemerintah dalam penanggulangan TB dengan menurunkan para dokter-dokter spesialis guna memberikan pembekalan, keilmuan, dan pengalaman pengobatan kepada masyarakat sebagai salah satu bentuk pelayanan pemerintah dalam penanggulangan TB dengan menurunkan para dokter-dokter spesial, guna memberikan pembekalan, keilmuannya, dan pengalamannya pengobatan kepada, masyarakat, “ ujarnya.

Qomaru juga berharap, keberhasilan Kota Metro dalam melakukan berbagai upaya dan inovasi untuk memberikan untuk pelayanan kesehatan pada masyarakat melalui kegiatan Sunday Fun day, dapat terus berlangsung dan menjadi contoh bagi kabupaten/kota lainnya yang ada di Provinsi Lampung.

“TB itu bukan batuk biasa, tapi batuk yang di luar biasa. Oleh karena itu, kita sepakat hari ini akan disampaikan beberapa hal terkait persoalan-persoalan TB dan melakukan Komitmen Bersama PPTI Cabang Metro Menuju Eliminasi TB 2030,” terangnya.

Salah satu penguatan yang dapat dilakukan yaitu dengan turun langsung dan melihat secara jeli penyakit yang di derita oleh masyarakat, sehingga target penurunan angka kematian akibat TBC 2030 dapat tercapai.

Sementara itu, Ketua PPTI Provinsi Lampung, Ismed, memberikan penghargaan dan pujian kepada Ketua PPTI Kota Metro yang terus berperan aktif menunjukkan komitmen yang kuat dalam melaksanakan program-program pencegahan, deteksi dini, pengobatan, dan dukungan bagi penderita TB.

“Kita sudah terbentuk 15 cabang di Provinsi Lampung, tetapi yang tidak henti-hentinya beraktivitas yaitu PPTI Kota Metro. Kegiatan hari ini juga sudah saya laporkan dan mendapatkan apresiasi dari ketua umum PPI Pusat, “ ungkapnya.

Ismed juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Metro yang telah memberikan dukungannya kepada kader-kader PPTI Kota Metro, untuk melakukan sosialisasi pengobatan dan pencegahan adanya penularan TB di Kota Metro.

Hal senada juga disampaikan oleh, dr. Agung Budi P. Sp. PD, M. Kes berharap program TOSS (Temukan Tuberkulosis, Obati Sampai Sembuh) di Indonesia dapat benar-benar terselesaikan.

“Karena masih menjadi PR yang bertahun-tahun untuk itu perlu dilakukan sosialisasi dalam pemberantasan TBC yang proses penyembuhannya dibutuhkan waktu paling pendek adalah 6 bulan, 9 bulan, ada yang setahun dan 2 tahun, ” tuturnya. (Hendi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *