41 Produsen Data Tingkatkan Kualitas Data Publik Kota Metro
Metro, hariansatelit.com
Sebanyak 41 produsen data yang ada di OPD bertanggung jawab dalam pengumpulan dan pengolahan data statistik. Hal tersebut terkuak dalam Workshop Pengisian Rekomendasi Statistik dan Metadata yang digelar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Metro.
Workshop ini bekerjasama dengan BPS (Badan Pusat Statistik) Kota Metro untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dalam pengisian rekomendasi statistik dan metadata, guna meningkatkan kualitas dan akurasi data statistik yang dikumpulkan di Kota Metro yang berlangsung di Lec Kartika Metro.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Metro, Yeri Ehwan, menyampaikan tujuan kegiatan Workshop Pengisian Rekomendasi Statistik dan Metadata untuk mempercepat implementasi Satu Data Indonesia di Kota Metro.
Diketahui, Satu Data Indonesia tingkat Kota Metro memiliki peran penting dalam mendukung berbagai aspek pembangunan di Kota Metro, melalui sinergi antara berbagai instansi sebagai penyediaan data sektoral, termasuk data statistik dan data geospasial.
“Atas nama Wali Kota Metro, saya menyampaikan apresiasi atas digelarnya kegiatan ini, dengan harapan dapat menjadi wadah koordinasi produsen data di OPD dalam pelaksanaan Satu Data Indonesia di Kota Metro, ” ucapnya, Selasa (27/02/2024).
Harapannya juga melalui kegiatan Workshop ini, nantinya data yang tersaji di portal data.metrokota.go.id. merupakan data yang telah melalui tahapan validasi, sehingga diperoleh data yang seakurat mungkin dan dapat dibagikan oleh berbagai stakeholder terkait.
“Saya juga berharap seluruh peserta dapat mengikuti workshop ini dengan sebaik-baiknya, dengan menyimak berbagai materi yang disampaikan oleh narasumber, agar dapat membangun sistem dan tata kelola data yang lebih baik, serta mencapai target pembangunan yang optimal,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Komunikasi, Informasi dan Statistik Dinas Kominfo Kota Metro, Achmad Ansori, menyampaikan tujuan dari kegiatan Workshop Pengisian Rekomendasi Statistik dan Metadata yaitu mendukung tercapainya penyelenggaraan statistik sektoral Kota Metro yang andal, efektif, dan efisien.
Selain itu, juga dapat mendukung implementasi prinsip Satu Data Indonesia tingkat Kota Metro yaitu standar data, metadata, interoperabilitas dan data induk atau kode referensi, dan meningkatkan pemahaman bagi seluruh produsen data tentang tata cara pengisian Metadata dan Rekomendasi Statistik.
“Peserta dari workshop ini merupakan Kepala Subbagian Perencanaan atau Pejabat Fungsional yang menangani data statistik atau yang mewakili dari masing-masing OPD selaku produsen data dengan jumlah peserta 41 orang, “ ungkapnya.
Senada dengan Asisten II, dirinya berharap kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti workshop ini dengan sebaik-baiknya, agar memperoleh hasil yang maksimal untuk mewujudkan Satu Data Indonesia di lingkungan Pemerintah Kota Metro. (Hendi)