Jumat, Oktober 25, 2024
Bandar Lampung

Wakapolri Serahkan Beasiswa Presisi dan Penghargaan Para Tokoh

 

Bandar Lampung,Hariansatelit.vom

Keragaman budaya dan toleransi di Provinsi Lampung perlu dicontoh daerah lain di Indonesia.

Wakapolri Komisaris Jenderal (Komjen) Agus Andrianto, menyebut kerukunan antar masyarakat di Lampung adalah perwujudan “Indonesia” yang sesungguhnya.

“Kebhinekaan yang ada, heterogenitas yang ada di Lampung merupakan miniatur Indonesia,” kata Agus saat menghadiri acara Pergelaran Lintas Budaya dan Silaturahmi Kebangsaan di GSG Universitas Lampung (Unila) pada Kamis (21/12/2023) malam.

Agus mengatakan kerukunan dan keberagaman ini harus dijaga dan tidak boleh terputus begitu saja.

Tentunya ini harus dijaga, harus lebih toleran satu sama lain, harus lebih menghargai satu sama lain.

Menurutnya hal inilah bentuk negara Indonesia sebenarnya. Dimana perbedaan budaya, agama dan suku yang ada tidak menjadi penghalang rasa persatuan dan kesatuan. “Tidak perlu dicari perbedaannya, itulah indahnya,” pungkasnya.

Secara khusus, Agus menitipkan amanah kepada Polda Lampung dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung untuk melakukan pembinaan kebudayaan. “Sehingga kebudayaan yang lahir dari komunitas-komunitas bisa berkembang,” ungkapnya.

Wakapolri Komisaris Jenderal (Komjen) Agus Andrianto menyerahkan beasiswa kepada 80 mahasiswa Unila dan penghargaan kepada tokoh agama, tokoh adat dan tokoh budaya.

Tampak terlihat yang hadir salah satu tokoh agama menerima penghargaan dari Wakapolri, Kepala Kemenag Lampung Puji Raharjo, Suparman serta tokoh adat dan budaya H. Darussalam, S.H. yang merupakan pembina Keluarga Besar Batang Hari Sembilan (KBBS).(Herwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *