Kepala Bapenda Lampung Tagihan Tunggakan Pajak PAP dan Pajak Alat Berat Sugar Group Company
Tulangbawang,kariansatelit..com
Upaya Pemerintah Provinsi Lampung dalam mengamankan potensi pendapatan daerah terus digencarkan.
Kali ini, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung melakukan kunjungan resmi ke Sugar Group Company (SGC), salah satu perusahaan besar di Lampung, dalam rangka penagihan tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) serta koordinasi potensi Pajak Air Permukaan (PAP) dan Pajak Alat Berat.
Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Kepala Bapenda Provinsi Lampung, Slamet Riadi, yang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program intensifikasi dan ekstensifikasi pajak daerah.
“Kami ingin memastikan semua potensi pajak daerah yang menjadi hak rakyat Lampung dapat terkelola dan terbayar dengan baik, termasuk dari sektor-sektor besar seperti SGC,” ujar Slamet Riadi di sela pertemuan, Kamis 12 Juni 2025.
Dalam kunjungan tersebut, tim Bapenda disambut oleh Saeful Hidayat, perwakilan manajemen dari Sugar Group Company. Pertemuan berlangsung konstruktif, dengan pembahasan menyeluruh mengenai data kendaraan milik perusahaan yang tercatat menunggak PKB, serta penelusuran potensi penggunaan alat berat dan pemanfaatan air permukaan dalam aktivitas industri.Jum”at (13/6/2025)
“Kami terbuka dan mendukung sepenuhnya langkah Pemerintah Provinsi dalam meningkatkan pendapatan daerah. Kami juga berkomitmen untuk menyelesaikan kewajiban pajak yang berlaku, termasuk menyesuaikan data yang diperlukan,” ungkap Saeful Hidayat mewakili Manajemen SGC.
Bapenda menyampaikan bahwa tindak lanjut dari pertemuan ini akan berupa inventarisasi bersama dan pembaruan administrasi perpajakan, agar potensi PAD (Pendapatan Asli Daerah) dari sektor swasta dapat lebih optimal.
Slamet Riadi menegaskan bahwa kerja sama dengan pelaku usaha besar merupakan bagian penting dari misi pemerintah untuk mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang transparan dan bertanggung jawab.
“Kami tidak sekadar menagih, tapi juga membangun kesadaran kolektif bahwa setiap rupiah pajak yang dibayarkan akan kembali dalam bentuk pembangunan dan pelayanan publik,” tambah Slamet.
Langkah ini menjadi bukti konkret komitmen Bapenda Lampung dalam mendorong kepatuhan pajak dan memperkuat kontribusi sektor swasta terhadap pembangunan berkelanjutan di Provinsi Lampung.
Dengan Adanya kunjungan Pemerintah ke Perusahaan Artinya Serius dalam Penanggihan Pajak begitu pula yang lain Harus Patuh dan Mentaati Undang Undang Pajak perusahaan yang ada di Provinsi Lampung.
Pajak tersebut Untuk Pembangunan di Provinsi Lampung.(Jamhori)