Bupati Lampung Tengah Buka Gerakan Pangan Murah Sebagai Upaya Stabilitasi Harga Pangan Kecamatan Kalirejo
Kalirejo, hariansatelit.com
Pemerintah kabupaten Lampung Tengah melalui Dinas ketahanan pangan, tanaman pangan dan Hortikultura Lampung Tengah melaksanakan Gerakan Pangan Murah bekarja sama dengan sejumlah OPD terkait di lingkup Pemerintah kabupaten Lampung Tengah.
Gerakan Pangan Murah di laksanakan pada hari Senin 17-3-2025 di lapangan merdeka Kalirejo kecamatan Kalirejo Lampung Tengah.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk anggota DPRD Kabupaten Lampung Tengah Muslim Anshori,S.HI,M,H. Dari fraksi PKB, Erna Rusmawati,S.Pd. dari fraksi PKS.
Kepala Dinas ketahanan pangan, tanaman pangan dan Hortikultura kabupaten Lampung Tengah Jumali , SP,M,IP. Camat Kalirejo Yulianto, SE.
Serta para kepala kampung se-Kecamatan Kalirejo dan masyarakat yang antusias mengikuti program ini.
Dalam sambutannya, Camat Kalirejo, Yulianto, SE., menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Lampung Tengah atas dipilihnya Kecamatan Kalirejo sebagai salah satu dari 28 kecamatan di Kabupaten Lampung Tengah untuk menjadi lokasi pelaksanaan Gerakan Pangan Murah.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati yang telah memilih Kalirejo sebagai lokasi kegiatan ini. Antusiasme warga sangat tinggi, dan kami berharap program seperti ini dapat dilaksanakan kembali di tahun-tahun mendatang,” ujar Yulianto.
Bupati Lampung Tengah, dr. Ardito Wijaya, dalam pidatonya menekankan pentingnya stabilisasi harga pangan di tengah masyarakat. “Siang hari ini, saya bersama OPD Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah melakukan Gerakan Pangan Murah untuk melakukan stabilisasi harga di tengah masyarakat.
Harga harus tepat dan normal agar tidak membebani masyarakat, namun juga tidak terlalu murah sehingga tidak merugikan produsen. Oleh karena itu, pemerintah Kabupaten Lampung Tengah pada bulan Ramadan ini akan berusaha melakukan segala kegiatan untuk melakukan stabilisasi harga,” jelas Ardito.
Ardito juga menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan segala kebutuhan pangan untuk masyarakat.
“Kepada masyarakat di Kabupaten Lampung Tengah, semua sudah disiapkan dan tersedia. Jangan terjadi panic buying. Insya Allah, Idul Fitri tahun ini semua kebutuhan akan tersedia dan terjangkau di pasar-pasar kita,” tambahnya.
Setelah meninjau stan-stan Gerakan Pangan Murah, Ardito menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme masyarakat. “Animo masyarakat sangat luar biasa, seperti ibu-ibu di kecamatan lain. Ini menunjukkan bahwa program ini sangat dibutuhkan dan diapresiasi oleh masyarakat,” ujarnya kepada beberapa awak media yang mewawancarai.
Ardito juga menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah menciptakan stabilisasi harga di tengah masyarakat. “Target dari kegiatan ini adalah terjadinya stabilisasi harga di tengah masyarakat kita. Dengan harga yang stabil, diharapkan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat,” paparnya.
Gerakan Pangan Murah ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah untuk menjaga kestabilan harga pangan seperti beras , minyak , cabai, bawang merah- bawang putih dan telor.
Hal ini di lakukan dalam rangka menyambut bulan Ramadan dan Idul Fitri.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang terjangkau tanpa harus khawatir akan kenaikan harga yang signifikan.
Kegiatan ini juga menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dalam menjaga keseimbangan antara kepentingan konsumen dan produsen, serta memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan terjangkau bagi seluruh masyarakat.
Salah satu warga masyarakat poncowarno ibu Istuti menuturkan bahwa masyarakat merasa terbantu dengan di adakan Gerakan Pangan Murah/ GPM seperti ini.
Cukup lumayan selisihnya dengan harga biasanya. Semoga kegiatan seperti ini terus rutin di lakukan untuk membantu masyarakat kabupaten Lampung Tengah, harapnya. (Titus).